Suatu ketika Nasruddin diundang untuk menyampaikan Khutbah. Saat berada di atas mimbar, ia bertanya, “Kalian tahu apa yang akan aku katakan?”
Seluruh umat menjawab serempak, “Tidak.”
Nasruddin pun berkata, “Aku tidak berkeinginan untuk berdakwah kepada orang-orang yang tidak tahu apa yang akan aku dakwahkan,” kemudian Nasruddin turun dari mimbar dan pergi.
Orang-orang merasa aneh, lalu kemudian memanggilnya kembali keesokan hari Jumatnya untuk kembali berdakwah. Kali itu, Nasruddin kembali menanyakan pertanyaan yang sama, dan para jamaah menjawab, “Tahu.”
Nasruddin terdiam, kemudian berkata, “Karena kalian sudah tahu apa yang akan aku katakan, aku tidak akan membuang-buang waktu kalian lebih lama lagi.”
Nasruddin turun dari mimbar dan meninggalkan mereka.
Kali ini jamaah benar-benar kebingungan dan memanggilnya kembali di keesokan Jumat. Sekali lagi Nasruddin menanyakan pertanyaan yang sama, tapi kali ini para jamaah sebagian menjawab “Tahu.” dan sebagian menjawab “Tidak tahu.”
Nasruddin berseru, “Sangat bagus! Sekarang, bagi yang sudah tahu, silahkan menceritakan kepada yang belum tahu!”
Ia turun dari mimbar kemudian pergi.
